Bahasa Arab Persediaan awal 37 - "al" 2

Man: اعوذ بالله من الشيطان الرجيم
[Aku berlindung pada Allah dari syaitan yang direjam]
 
بسم الله الرحمن الرحيم
[Dengan nama Allah yang maha pemurah maha penyayang]
 
السلام عليكم
[Kesejahteraan ke atas kamu]
 
Wak: وعليكم السلام
[Dan ke atas kamu juga keselamatan]
 
Apa yang kita dah katakan sebelum ini ialah:
 
"alif-lam" akan men-definite-kan "isim" 
 
Contoh: 
 
مُدَرِّسٌ - mudarris - cikgu - indefinite noun
 
المُدَرِّسُ - al mudarris - cikgu - definite noun
 
Man: Ye! kerja "al" ialah - mendefinitekan "isim"
 
Contoh: 
 
مُدَرِّسٌ - mudarris - a cikgu - isim indefinite
 
المُدَرِّسُ - al mudarris - the mudarris - isim definite
 
Wak: Sekarang. Ingat ini pulak:
 
Tiap2 "isim" yang ada "alif-lam" akan tertulis di dalam al quran seperti:
 
allah
-allaah
- nama allaah
Di atas "alif" ada tanda "sad kecil"
 
Man: Tiap2 "isim" definite
ditulis dalam al-quran seperti contoh ini:
 
allah
- allaah
- ini nama Allaah
- ada di atas "alif" itu tanda "sad kecil"
 
Jap wak! Selain al-quran. Ada ke mana2 "alif" dalam teks lain ditulis sebegini juga wak?
 
Wak: Setahu aku tak ada pun. Sebab font arab tak dibuat ada kepala "sad kecik" di atas - alif - tu.
Maka orang sekarang cuma pakai font "alif" yang tak ada apa2
- alif bogel je - ا -
 
Tapi font yang "alif yang ada hamzah di atas " - أ - " ini ada.
Atau "alif yang ada hamzah di bawahnya" pun ada - إ -
 
Man: Maka pada keyboard komputer.
- "alif" kosong - ا - ini ada
- ini secara tak langsung "alif" yang bogel ini akan mewakili "alif bersad kecik" seperti dalam al quran
 
Wak: Jadi apa ke signifiken "alif bersad kecil" ini ye?
 
Ye! Bagi "alif yang ada sad kecil" arab kata:
1. ia akan duduk pada semua "isim definite"
- iaitu dengan adanya gabungan "alif-lam"
 
2. jika dibaca pada permulaan bacaan
- bunyi "alif" pada "isim definite" itu berbunyi jelas
Seperti: 
 
alhamdulillah
- al hamdulil laah
- kepujiaan bagi allaah
 
Man: Wah! Kali ini wak nak ajo quran pulak ke wak? Hehehe...
Baik!
 
Bagi "alif yang ada sad kecil" arab kata:
1. Ia akan duduk pada semua "isim definite"
- iaitu dengan gabungan "alif-lam"
 
2. jika dibaca pada permulaan bacaan:
- isim  yang ada "al-lam" ini
- "alif"- mesti jelas bunyinya.
Contoh: 
 
alham
- al hamdulil laah
- kepujiaan bagi allaah
 
Wak: Kemudian. Macam yang kita katakan sebelum ini.
 
3. Walaupun pada permulaan bacaan lagi.
- "alif-lam" yang diikuti oleh "huruf shamsiah"
- dalam quran akan dibubuh "sabdu" diatas "huruf shamsiah" itu
- maka tak pasal2 bunyi "lam" di depan huruf "shamsiah" itu - padam!
- maka bacalah "alif" dan "huruf shamsiah" terus
- sebab "lam" dah ghaib!
 
arrah
- ar rahmaanir rahiim
- pemurah pengasih
 
Man: Undang2 arab lagi:
 
3. Jika pada permulaan bacaan
- "alif-lam" yang diikuti oleh "huruf shamsiah"
- dalam quran ditanda "huruf shamsiah" ini dengan sabdu diatasnya
- maka tak pasal2 bunyi "lam" di depan huruf "shamsiah" itu - padam!
- jadi kita mesti dibaca "alif" dan "huruf shamsiah" terus
- "lam" dah ghaib!
 
arrah
- ar rahmaanir rahiim
- pemurah pengasih
 
Wak: Kemudian datang lagi satu lagi keadaan:
 
4: Kalau ada apa2 huruf atau kalimah duduk di depan "alif-lam"
- pandang pada keadaan semacam di bawah ini
 
rabbil
rabbil 'aalamiin
- "bi" berjumpa dengan "al" yang berbunyi "al" sepenuhnya
 
hus
allaahus samad
- "hu" bertemu "al" yang dah hilang bunyi "lam"-nya
- kes "al" diikuti oleh "huruf shamsiah"
- padam habis bunyi "al"
 
Man: Seterusnya. Kalo ada apa2 huruf atau kalimah yang duduk di depan "alif-lam"
- keadaan akan jadi seperti contoh di bawah:
 
rabbil
rabbil 'aalamiin
- "bi" berjumpa dengan "al" yang berbunyi "al" sepenuhnya
 
hus
allaahus samad
- "hu" bertemu "al" yang dah hilang bunyi "lam"
- sebab "huruf shamsiah" dah tercongok di belakang "al"
 
Wak: Ada lagi "alif bersad kecik" duduk pada kalimah yang bukan "isim".
Ini kita akan cerita pada kali lain pulak le ye.
 
Tapi untuk hari ini. Kita dah cerita "alif-lam" yang men"definite"kan "isim" aje.
- kemudian cara membunyikannya
 
Man: Ye. Cerita "alif-lam" pada "isim definite" sahaja.
- kemudian cara membunyikannya
- untuk yang buka "isim" - hahaha... Lain kali le pulak...
 
Wak: خلص - khalas 
- sudah!
 
والله أعلم
- dan Allaah lebih mengetahui
 
إلى اللقاء
- ke pertemuan lain/bye
 
Categories: